Jumat, 09 Maret 2012

bab iv aplikasi dan perancangan sisten tabung


BAB IV
APLIKASI DAN PERANCANGAN SISTEM TABUNGAN

1.    Analisa Perangkat Keras dan Perangkat Lunak
            Peralatan komputerisasi yang ada pada PT Bank Jabar Banten dapat dikatakan lengkap. Karena Bank Jabar memiliki peranan yang sangat penting dalam melaksanakan kinerja kantor dan manajemen juga sangat memperhatikan kemampuan teknologi komputerisasi secara menyeluruh terhadap pegawai-pegawainya, oleh karenanya komputer menjadi sesuatu yang sangat penting untuk kelancaran kerja.
            Untuk mempermudah pengolahan data nasabah pada PT Bank Jabar Banten Serang dibutuhkan alat penunjang yaitu berupa komputer antara lain berupa Perangkat Keras (Hardware) dan Perangkat Lunak (Software). Untuk keseluruhan jumlah komputer yang ada pada PT Bank Jabar Banten Serang berjumlah 28 Unit komputer dan dilengkapi 4 Unit Laptop. Berikut ini penulis akan menguraikan peralatan komputerisasi yang ada pada PT Bank  Jabar Banten Serang.
A.   Perangkat Keras
      Perangkat keras merupakan alat fisik dari komputer yang dapat dilihat dan diraba, yang terdiri dari Alat Masukan seperti Mouse, USB, Harddisk, Keyboard, Disket dan CD Rom. Alat pemrosesnya berupa CPU (Central Processing Unit). Dan Alat keluarannya berupa Printer dan Monitor.
      Spesifikasi perangkat keras yang digunakan pada Costumer Sevice Bank Jabar Banten Serang, antara lain :
1.    Processor Intel Pentium IV 3,2 GHz
2.    LCD LG Flatron eZ T5305 15”
3.    Printer Deksjet HP 2440
4.    Mainboard Asus P5GC MX
5.    Memori 512 Mb
6.    VGA ATI 9550 128 Mb
7.    DVD-CDRW Rom Combo LG
8.    120 Gb Maxtor Ultra HDdd
9.    Fax modem Speedy 100.0 Mbps
10. Casing Tower ATX-450W (USB depan)
11.  Keyboard, Mouse, Pad.
B.   Perangkat Lunak
      Perangkat lunak atau software adalah sistem program yang berupa intruksi-intruksi yang dipergunakan pada suatu komputer, dan biasanya terdiri dari perangkat lunak komputer yang dilengkapi dengan sistem operasi (DOS, Windows), juga dengan menggunakan aplikasi Microsoft XP Profesional Versi 2003 dengan teknik pemograman yang ada sehingga dapat merancang sistem maupun pemograman yang baik.
      Untuk menunjang kelancaran dalam bekerja komputer ini menggunakan beberapa software, diantaranya adalah Microsoft Word, Microsoft Excel, Adobe Reader, Adobe Photoshop, Microsoft Access, Microsoft Power Point, Microsoft  Outlook, Microsoft Publisher dan lain-lain. Setiap komputer memiliki inyalansi program berbeda, tergantung pada pengguna komputer. Untuk mengelola tabungan pegawai PT Bank Jabar Banten menggunakan Software Microsoft Access.

2.    Perancangan Aplikasi Sistem Tabungan Pegawai
            Aplikasi sistem tabungan pegawai pada PT Bank Jabar Banten cabang Serang sudah dilakukan dengan sistem komputerisasi. Namun karena banyaknya nasabah yang membuka tabungan khususnya pegawai sering menimbulkan kelalaian dalam pengoperasian aplikasi sistemnya.
            Dari hasil analisa prosedur pembukaan rekening tabungan pada PT Bank Jabar Banten, maka penulis mencoba untuk membuat suatu program sederhana sebagai penerapan dari aplikasi sistem tabungan pegawai yang akan menunjang analisa dan proses pembukaan rekening tabungan setiap pegawai.
      Pengembangan dan pemakaian aplikasi tabungan pegawai yang sederhana ini merupakan dasar dalam sistem pemrogramanyang cukup penting dengan maksud agar mudah melihat keterkaitan antara sistem dengan teknik pemrograman yang ada sehingga dapat merancang sistem maupun pemrograman yang baik.

3.    Pemrograman Sederhana
            Dalam suatu pemrograman seorang programmer membutuhkan ketelitian, ketepatan, kreatifitas dan kecepatan dalam proses kerja serta penalaran terhadap perintah dan inisiatif kerja. Selain itu juga programmer harus memperhatikan langkah-langkah pembuatan agar kemungkinan kesalahan yang terjadi menjadi kecil, antara lain :
A.   Definisi Masalah
Pada tahap pertama kita harus mengetahui masalah yang akan diambil untuk dijadikan suatu program. Disamping itu, kita juga harus memahami sistem dan prosedur yang baik berupa input maupun output data yang akan menghasilkan informasi.
1)    Input Data
                        Data pegawai sesuai item-item, sebagai berikut :
·         Kode Nasabah
·         Tanda Pengenal
·         Nama Lengkap
·         Tempat /tgl lahir
·         Alamat
·         Telepon Rumah
·         Jenis kelamin
·         Agama
·         Status
·         Pekerjaan
·         Tempat Kerja
Penyetoran tabungan untuk setiap pegawai pada PT Bank Jabar Banten berbeda-beda karena investasi yang diharapkannya berbeda pula. Ada yang menabung diatas dan dibawah standarisasi dengan minimal Rp. 50.000,00.
2)    Output Data
            Berupa data keuangan tabungan pegawai yang terdiri dari laporan data pegawai tabungan, laporan transaksi tabungan, dan laporan pencatatan buku tabungan..
B.   Bahasa Pemrograman
Setelah tahap pertama dikerjakan, maka langkah selanjutnya yaitu memilih bahasa pemrograman untuk penulisan perintah program yang akan dipakai. Misalnya Microsoft Access, Microsoft Excel, Microsoft Publisher ( group Microsoft Office ).
C.   Perancangan Program
Hal yang dibutuhkan berikutnya setelah dua hal diatas adalah pendekatan terstruktur yang merupakan pendekatan didalam merancang program dengan cara memisahkan permasalahan yang besar dan rumit menjadi beberapa bagian yang lebih kecil kedalam bentuk modul.hal ini sangat penting agar kita lebih fokus terhadap sesuatu yang dikerjakan.
            Modul adalah kumpulan dari intruksi yang melakukan suatu fungsi dasar tertentu yang berdiri sendiri dan masing-masing tertentu dari keseluruhan masalah.
D.   Membuat program
Dalam hal ini penulis akan menggunakan Microsoft Access. Pembuatan database dengan menggunakan microsoft access cukup memudahkan dalam menampilkan data atau datacalling yang dibutuhkan. Adapun mengenai point-point yang harus dibuat dalam pembuatan database dengan menggunakan Microsoft  Access, yaitu sebagai berikut :
·         Table
·         Form
·         Report
E.   Test program
Setelah semua pembuatan database selesai, kemudian pengecekan program dilakukan sesuai data sebenarnya agar dapat  diketahui apakah terdapat kesalahan pada data tersebut.
F.    Perawatan program
Setelah program sesuai dengan apa yang kita harapkan dan akhirnya dapat digunakan. Tahap berikutnya adalah perawatan terhadap program agar tetap terjaga keutuhannya dan dapat diperbaharui sesuai dengan perkembangan data, agar user  dapat memakai dan mendapatkan data terbaru dengan mudah.

4.    Tampilan program
Tampilan dari Perancangan Aplikasi Sistem Tabungan Pegawai terdiri dari beberapa tampilan data, antara lain :
·         Bentuk Tabel
·         Bentuk Form
·         Bentuk Report

Gambar 1 :Tampilan Layar Utama
Gambar 2 : Tampilan Menu
Gambar 3 : Menu Form
Gambar 4 : Form Nasabah

Gambar 6 : Menu Form

Gambar  7 : Report Nasabah
Gambar 8 : Report Tabungan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar